
Pemkab Bandung Usulkan Si Jalak Harupat Jadi Lokasi Sekolah Rakyat
Wargi Kabupaten Bandung..
Sekretaris Daerah @cakra.amiyana bersama Dinas Sosial Kabupaten melakukan koordinasi dengan Kementerian Sosial RI pada Senin (26/5/2025) terkait rencana penyelenggaraan Sekolah Rakyat, program pendidikan berasrama untuk keluarga miskin ekstrem.
Program ini merupakan arahan Presiden RI untuk memutus rantai kemiskinan melalui akses pendidikan yang merata. Pemerintah pusat menargetkan pendirian minimal 100 sekolah berasrama bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu.
“Masih banyak masyarakat yang tertinggal dalam pembangunan, terutama dari sisi pendidikan. Sekolah Rakyat hadir sebagai solusi atas ketimpangan ini. Perlu diperhatikan, tidak ada tes akademik dalam tahap seleksi ini, yang penting dari keluarga miskin ekstrim.” ujar Kemensos RI
Proses seleksi siswa saat ini sedang berlangsung di beberapa daerah, dengan metode talent mapping, serta seleksi administrasi dan kesehatan tanpa tes akademik.
Dalam pertemuan, Kadinsos Kabupaten Bandung menyatakan kesiapan daerah untuk mendukung program ini. Dari total populasi 3,8 juta jiwa, tercatat sekitar 239 ribu atau 6,19% hidup dalam kemiskinan.
“Atas arahan Bupati, kami mengusulkan lokasi sementara di kawasan Stadion Si Jalak Harupat. Kami juga menyiapkan Wisma Atlet dengan 44 kamar berkapasitas 184 orang, serta eks Stadion Softball untuk memaksimalkan fasilitas ruang kelas,” jelasnya.
Menteri Sosial RI menyambut baik inisiatif ini dan berencana meninjau langsung lokasi dalam waktu dekat. Ia menegaskan pentingnya kerja sama antara pusat dan daerah yang dilakukan secara bertahap dan terarah agar program berjalan maksimal.
Diharapkan, Sekolah Rakyat menjadi langkah nyata dalam membuka akses pendidikan bagi keluarga miskin ekstrem dan menciptakan masa depan yang lebih baik.